Profil Status Gizi dan Kebutuhan Kalori Siswa SSB Bukit Kemuning FA Tahun 2024
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis profil status gizi dan kebutuhan kalori siswa SSB Bukit Kemuning, dengan fokus pada Indeks Massa Tubuh menurut Umur (IMT/U), Kebutuhan Kalori Dasar (KKD), Kebutuhan Kalori Harian (KKH), serta asupan zat gizi makro, termasuk protein, lemak, dan karbohidrat. Penelitian deskriptif kuantitatif ini melibatkan 30 siswa sebagai populasi dan menggunakan teknik total sampling. Data dikumpulkan melalui wawancara terbuka, tes dan pengukuran, serta dokumentasi. Hasil menunjukkan bahwa rata-rata IMT/U siswa adalah -0,21, dengan 33% dalam kategori gizi kurang, 57% dalam kategori gizi baik, dan 10% dalam kategori obesitas. Kebutuhan kalori dasar rata-rata adalah 1312 kkal, sedangkan kebutuhan kalori harian rata-rata adalah 2710 kkal. Asupan zat gizi makro menunjukkan rata-rata protein 406,57 kkal, lemak 677,616 kkal, dan karbohidrat 1626,28 kkal. Persentase data menunjukkan variasi dalam status gizi dan kebutuhan kalori siswa, dengan sebagian besar berada dalam kategori gizi baik dan memerlukan penyesuaian dalam asupan kalori dan zat gizi untuk mendukung performa olahraga mereka. Penelitian ini menyarankan perlunya program diet dan latihan yang disesuaikan untuk memenuhi kebutuhan individual siswa guna meningkatkan kesehatan dan performa mereka.
Downloads
Copyright (c) 2024 Ari Setiawan, Krisit Agust, Siti Maesaroh, Oca Fernandes AF
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Penulis bersedia memberikan hak atas publikasinya di bawah Lisensi Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International. Sehingga memungkinkan orang lain untuk berbagi karya dengan pengakuan atas karya penulis dan publikasi dalam jurnal ini.
Penulis dapat masuk ke dalam pengaturan kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif versi karya jurnal yang diterbitkan (misalnya, mempostingnya ke repositori institusional atau mempublikasikannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan publikasi awal dalam jurnal ini.
Penulis diizinkan dan didorong untuk mengirim karya mereka secara online (misalnya, dalam repositori institusi atau website mereka) sebelum dan selama proses pengajuan, karena dapat menyebabkan pertukaran produktif, serta sebelumnya dan kutipan yang lebih besar dari karya yang diterbitkan.