Analisis Komponen Fisik Terhadap Kemampuan Passing Bawah Bola Voli Siswa SMPN 24 Makassar
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan: 1) Hubungan koordinasi mata tangan terhadap kemampuan passing bawah bola voli, 2) Hubungan kekuatan otot lengan terhadap kemampuan passing bawah bola voli, 3) Hubungan keseimbangan terhadap kemampuan passing bawah bola voli 4) Hubungan koordinasi mata tangan, kekuatan otot lengan dan keseimbangan terhadap kemampuan passing bawah bola voli. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kuantitatif dan jenis penelitian ini adalah penelitian korelasional dengan melibatkan 3 variabel bebas yaitu koordinasi mata tangan, kekuatan otot lengan dan keseimbangan, sedangkan variabel terikat yaitu kemampuan passing bawah bola voli. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa SMPN 24 Makassar, dengan sampel 30 orang yang diambil secara simple random sampling. Teknik analisis data yang digunakan adalah koefisien korelasi. Hasil penelitian yang dilakukan menunjukan bahwa: 1) Terdapat hubungan yang signifikan koordinasi mata tangan terhadap kemampuan passing bawah bola voli dengan nilai r = 0,778 (p<ɑ0,05). 2) Terdapat hubungan yang signifikan kekuatan otot lengan terhadap kemampuan passing bawah bola voli dengan nilai r = 0,709 (p<ɑ0,05). 3) Terdapat hubungan yang signifikan keseimbangan terhadap kemampuan passing bawah bola voli dengan nilai r = 0,694 (p<ɑ0,05). 4) Terdapat hubungan yang signifikan koordinasi mata tangan, kekuatan otot lengan dan keseimbangan secara bersama-sama terhadap kemampuan passing bawah bola voli sebesar 84,40 dengan nilai R = 0,844 (p<ɑ0,05).
Downloads
References
Arikunto. 2002. Kusumawati 2015. Penelitian Pendidikan Penjasorkes. Bandung:Alfabeta Sv.
Fankel dan Wallen. 2007,dalam Kusumawati. 2015. Penelitian Pendidikan Penjasorkes (Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan). Bandung: Alfabeta, cv.
Fenanlampir dan Faruq. (2015). Buku Tes dan Pengukuran dalam Olahraga. CV. Andi Offset.
Grana dan Kalenak 1991, dalam Sukadiyanto. 2011. Pengantar Teori dan Metodologi Melatih Fisik. Bandung: CV Lubuk Agung.
Hidayat. 2017. Buku Pintar Bolavoli. Jakarta Timur: Anugrah.
Irawadi, Hendri. (2011). Kondisi Fisik dan Pengukurannya. Padang: Jurusan Kepelatihan Olahraga Fakultas Ilmu Keolahragaan.UNP.
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2014. Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan. Jakarta: Kementerian pendidikan dan Kebudayaan.
Luklukaningsih. 2014. Anatomi, Fisiologi dan Fisioterapi. Yogyakarta: Nuha Medika.
Muhajir. 2014. Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan. Jakarta: PT Gelora Aksara Pratama.
Mardalis. 2014. Metode Penelitian Suatu Pendekatan Proposal. PT Bumi Aksara.
Nurhasan.(2012). Tes dan Pengukuran Modul 1-3. Jakarta: Penerbit Karunika Universitas Terbuka.
Nursalam. 2003. Kusumawati. 2015. Penelitian Pendidikan Penjasorkes (Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan). Bandung: Alfabeta.
Rohendi dan Seba. 2017. Perkembangan Motorik. Bandung: Alfabeta.
Singh. 1984. Rohendi dan Seba. 2017. Perkembangan Motorik. Bandung: Alfabeta
Sugiyono. 2013. Metode Penelitian Pendidikan. Alvabeta, Sv.
Sainal, M.Pd. 2018. Buku Ajar Mata Pelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga Dan Kesehatan. Jawa Timur: Uwais Inspirasi Indonesia
Wiarto. 2013. Anatomi dan Fisiologi Sistem Gerak Manusia. Yogyakarta: Gosyen Publishing.
Fenanlampir dan Faruq. (2015). Buku Tes dan Pengukuran dalam Olahraga. CV. Andi Offset.
Husdarta. (2015).Manajemen Pendidikan Jasmani.KDT:Bandung.
Widiastuti. 2017. Tes dan Pengukuran Olahraga. Jakarta: PT RAJGRAFINDO PERSADA
Widiastuti. 2015. Tes dan pengukuran olahraga. Jakarta. PT. Rajagrafindo Persada
Winarno. (2013). Teknik dasar bermain bola voli.Pendidikan Jasmani dan kesehatan Fakultas Keolahragan: Unifersitas Malang
Winarno, M,E. (2014). Tes Keterampilan Olahraga. Malang: Universitas Negeri Malang.