Hubungan Antara Pola Konsumsi Junk Food Dengan Status Gizi Atlet Petanque FIKK UNM

  • M. Rachmat Kasmad Universitas Negeri Makassar
Keywords: Junk Food Consumption, Nutritional Status, Adolescents

Abstract

This study aims to determine the relationship between junk food consumption patterns and nutritional status in FIKK UNM petanque athletes. The independent variable in this research is consumption of junk food, while the dependent variable is nutritional status. The type of research used is quantitative with a cross sectional approach, taking place at FIKK UNM. The population in this study were all FIKK UNM petanque athletes, while the total sample was 22 athletes. Nutritional status was obtained using the BMI/U anthropometric index, and junk food consumption using the FFQ questionnaire. The data was then analyzed using the chi square statistical test. The results of the chi square statistical test were 0.232 (p<0.05). The conclusion of this research is that there is no significant relationship between junk food consumption patterns and the nutritional status of FIKK UNM petanque athletes.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Annisa, dkk. (2022). Tingkat Pengetahuan dan Kebiasaan Konsumsi Junk Food dengan Status Gizi pada Mahasiswa Program Studi Gizi Universitas Siliwangi. Nutrition Scientific Journal; 1(1) : 21-29
Aristi, D. (2020). Hubungan Konsumsi Makanan Tinggi Natrium dengan Kejadian Hipertensi Pada Buruh Tani di Wilayah Kerja Puskesmas Panti Kabupaten Jember. Buletin Penelitian Sistem Kesehatan Vol. 23, No. 1, 53-60.
Kemenkes RI. (2013). Permenkes RI No 75 Tahun 2013 tentang Angka Kecukupan Gizi yang dianjurkan bagi bangsa Indonesia. Mentri Kesehatan RI ; Jakarta
Kemenkes RI. (2017). Penilaian Status Gizi. Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan.
Khairunnisa, C. (2016). Dampak Kesehatan Pengunaan Zat Aditif Makanan ditinjau dari Aspek Manfaat dan Kehalalannya. Jurnal Nasional Unimal, 27-40.
Kusnanto. (2016). Asuhan Keperawatan Klien Dengan Diabetes Mellitus: Pendekatan Holistic Care. Surabaya: Airlangga University Press.
Muna NI, Mardiana. (2019). Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Konsumsi Buah dan Sayur pada Remaja. Sport and Nutrition Journal ; 1(1) : 1-11
Netty Thamaria. (2017). Penilaian status gizi. Kementrian Kesehatan Republik Indonesia
P2PTM Kemenkes RI. (2021). Tips Hidup Sehat Bagii Penyandang Diabetes. https://p2ptm.kemkes.go.id/Inforgraphic/tips-saat-sahur/berikut-ini-adalah-makanan-yang-harus-dibatasi-oleh-penyandang-diabetes
Ramonda, Yudanari & Choiriyah. (2019). Hubungan antara Body Image dan Jenis Kelamin Terhadap Pola Makan Pada Remaja. Jurnal Ilmu Keperawatan Jiwa; 2(2) : 109-114
Roweni, N. K. D. (2020). Pola Konsumsi Junk Food dan Status Gizi Siswa SMPN 3 Sukawati Kabupaten Gianyar. Thesis. Politeknik Kesehatan Kemenkes Denpasar. Denpasar
Salsabila, P. S. (2022). Hubungan Sarapan Terhadap Status Gizi Remaja SMP Negeri 8 Kota Bandar Lampung. Skripsi. Universitas Lampung
Setyawati & Rimawati. (2016). Pola Konsumsi Fast Food dan Serat Sebagai Faktor Gizi Lebih pada Remaja. Unnes Journal of Public Health; 5(3) : 275- 284
Suryani, Sulastri, & Hasrinurhidayat. (2020). Hubungan Konsumsi Junk Food dengan Status Gizi pada Remaja di Sekolah Menengah Pertama ā€œSā€. jurnal Keperawatan dan Kebidanan; 4(1); hlm 79-84
Syaifuddin Azwar. (2012). Penyusinan skala psikologi. Pustaka Pelajar Yogyakarta
Syapitri, Amila, & Aritonang. (2021). Buku ajar metodologi penelitian kesehatan. Ahlimedia Press. Malang. Hlm 118
Published
2024-11-12
How to Cite
M. Rachmat Kasmad. (2024). Hubungan Antara Pola Konsumsi Junk Food Dengan Status Gizi Atlet Petanque FIKK UNM. Journal Physical Health Recreation (JPHR), 5(1), 10-16. https://doi.org/10.55081/jphr.v5i1.3144